Selasa, 21 Mei 2013

contoh proposal kegiatan



PROPOSAL KEGIATAN
(KULIAH KERJA LAPANGAN)
DI
KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA MAKASSAR
(Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Dalam Pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan)





OLEH

YUSOF BIN ROSMAN
30600109031




JURUSAN ILMU POLITIK
FAKULTAS USHULUDDIN DAN FILSAFAT
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR
2013

Verifikasi Berkas Dukungan Bakal Calon Perorangan Walikota Makassar.

A.    Latar belakang
Revolusi telah membawa tuntutan yang besar kepada perubahan sistem dan kehidupan politik di indonesia, masyarakat sendiri masih mempunyai kapasitas yang relatif rendah untuk bisa melayani segala perubahan tersebut.
Bagi suatu negara yang menganut sistem pemerintahan demokrasi maupun yang sedang membangun proses demokratisasi, partai politik menjadi sarana demokrasi yang bisa berperan sebagai penghubung antara rakyat dan pemerintah.
Perpolitikan juga pada saat ini telah membawa perubahan yang sangat besar dalam kehidupan perpolitikan di Indonesia yang semakin kian terbuka dan transparan. Setelah orde baru tumbang, kini Indonesia secara dramatis telah melangkah ke tahapan institusionalisasi demokrasi, perubahan-perubahan penting telah banyak terjadi seperti dari segi pranata, legal, dan institusional. Kita telah melaksanakan pemilu legislatif dan pemilihan presiden secara langsung, Suatu ritual demokrasi dimana partisipasi rakyat dibutuhkan dapat dilembagakan secara berkala dan regular.
Pemilihan umum adalah suatu proses dari sistem demokrasi, hal ini juga sangat penting dalam kehidupan bernegara. Dalam pemilihan umum, rakyat berperan penuh untuk memilih siapa wakilnya yang layak menduduki parlemen dan struktur pemerintahan. Sistem politik di Indonesia sendiri telah menggunakan hak rakyat dalam pemilihan presiden dan kepala daerah, dimana telah dilaksanakan sembilan tahun yang lalu.
Selain itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) adalah suatu lembaga negara yang menyelangarakan pemilihan umum di Indonesia, yakni meliputi pemilihan umum Anggota DPR/DPD/DPRD, Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga membangun lembaga penyelanggara pemilihan umum yang memiliki kompetensi, kredibilitas dan kapabilitas dalam penyelanggaraan pemilihan umum.
B.     Bentuk kegiatan
1.      Bagaimana tata cara verifikasi berkas dukungan bakal calon perorangan Walikota Makassar.
2.      Bagaimana cara penentuan bakal calon perorangan yang memenuhi syarat.
3.      Bagaimana proses verifikasi berkas dukungan bakal calon perorangan yang turun ke PPS.
C.     Tujuan
1.      Mengetahui bagaimana proses untuk mencalonkan diri sebagai calon Walikota perorangan.
2.      Memberikan pengalaman dan tata cara kerja di KPU.
3.      Memberikan pengetahuan umum antara teori dan cara pengaplikasiannya.
D.    Waktu dan Tempat
Hari kamis, tanggal 25 April 2013. Bertempat di Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Makassar.
E.     Penutup
 Demikian proposal ini kami buat sebagai dasar pertimbangan, dengan harapan agar mendapat kritikan dan saran berbagai pihak demi kelancaran dan kesuksesan kegiatan yang dimaksud.
Kami selaku pengolalah kegiatan (mahasiswa) berusaha agar kegiatan ini dapat terlaksanakan sebaik mungkin. Dan pada kesempatan ini kami apabila terdapat kekeliruan dalam penyusunan proposal ini yang dibuat berdasarkan rencana.
Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua dan memudahkan segala urusan baik yang bersifat duniawi dan akhirat. Amin.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar